[RB66]

Hiks…hiks…hiks… akhirnya setelah berjuang selama 4 hari, aro gw menyerah juga dgn meninggalkan gw utk selama2nya pada hari sabtu pg (jam keberangkatan tak diketahui, tp malamnya jumat msh belon pergi sich) .
Diduga kematiannya disebabkan kurang makan (akibat penglihatan mata berkurang byk), stress gara2 seblmnya dr kolam gw pindahin ke palud yg baru diisi air tanah (namun br ˝ jam sdh megap2) dan penyakitan (bakteri/kuman) .
Namun nasibnya msh bs tertolong krn gw buru2 lsg kembalikan ke kolam lg. Tp memang sejak itulah aro jd parah kondisinya sampe2 terbalik badannya .
Setelah berdiskusi dgn para master & senior aro, gw pindahin aro tsb ke kotak steroform & jepit badannya ditambah aerator + garam. Setelah 2 hari, kondisi aro agak mendingan krn bs lolos dr jepitan namun msh belon balik normal .
Setelah liat kondisi kumis yg putus, dayung yg robek2 & ekornya hancur, gw dpt saran agar diberi antibiotic amoxycilin. Namun karena dulu aro gw pernah “lewat” juga setelah ksh antibiotic tsb, gw coba ksh pomate + heater + garam + aerator .
Namun memang sdh nasibnya, gw hrs merelakan kepergian aro itu untuk kesekian kalinya .