Saya sering mendengar dari rekan-rekan seprofesi (sesama hobyst) bahwa arwana (dan beberapa jenis binatang lain spt kucing dan anjing) bisa mendeteksi kehadiran "alien" .
Kayak Perpu Antiteroris bisa mendeteksi teroris sebelum pelakunya bertindak:p
Cuma saya tidak tahu kalau sudah terdeteksi bagaimana tingkah laku aro-nya. Untuk anjing saya pernah melihat sendiri, ia akan melolong, ekornya dilipat ke bawah dan langsung cari tempat sembunyi. Kalau aro gimana? apa loncat-loncat? atau mojok kebagian bawah akuarium? Ada dukun yang bisa bantu?

Kalau sebagai penjaga, menurut saya bukan seperti anjing atau lainnya......

Tp penjaga dlm artian dan pendekatan SUPRANATURAL dimana dgn aura yg ada, spt tiau lung, memberi efect penjaga, ini khususnya aro SR , betul gak yach pendapat saya ini.....?
Namun ada baiknya kita minta ulasan dr P'Tan Kim Piau atau Sdr Alvred, pasti mereka mengerti ketimbang saya yg menanggapinya selalu scr kelakar

salam
r12al

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote (r12al @ Oct. 28 2002,14:28)</td></tr><tr><td id="QUOTE">Kalau sebagai penjaga, menurut saya bukan seperti anjing atau lainnya......[/quote]<span id='postcolor'>
Ya tentu tidak seperti itu...jangan sampai aro saya bisa menggonggong

Temanku cerita dia punya 2 arwana, 1 pada saat malam sekitar jam 19.00 masih sehat, tetapi waktu malam sekitar jam 24.00 seperti buta karena biasanya didekati aquariumnya arwananya suka mendekat dan matanya kelihatan putih dan pada besok paginya tahu2nya sudah meninggal. Jadi karena penasaran dia pergi ke paranormal ( karena paman dari temannya, & cukup terkenal ) kata paranormal tsb temanku itu dikerjain orang tetapi ikan arwananya yg kena karena melindungi tuannya dan hal yg sama saya dengar dari teman yg lain bahwa sewaktu ikan arwana pamannya meninggal ( di pelihara 10 tahunan ) usahanya langsung turun ( jelek ) dan pamannya mulai sakit-sakitan dan waktu dikorfimasikan ke orang pintar katanya dikerjain.( tetapi itu benar atau tidak, saya tidak tahu karena ngak ada buktinya karena saya sendiri juga susah percaya )

Kalo Aronya Super, tekor juga disantetin terus
Gimana Aronya dibius, trus diisi tjenaga dalam, trus sekali nabrak kaca langsung retak deh

Aro menjaga rumah ?
Bohong

Aro mengudang maling datang kerumah ?
Mungkin, sepanjang aronya SR

Jangan percaya mitos, itu Sirik. Apalagi mitos tanpa logika dan dasar Iman, bikin umat manusia jadi Bodoh !

BHASHI.
Topik lama di ungkit2. HUH....

Topik lama nggak apa apa dibahas lagi, yang penting kan ada pencerahan.

Jangan bilang Bashi deh, yang BASHI muka lu [kaciandechgw]kali !

</span><table border="0" align="center" width="95%" cellpadding="3" cellspacing="1"><tr><td>Quote (kasiandelu @ April 26 2003,00:16)</td></tr><tr><td id="QUOTE">Topik lama nggak apa apa dibahas lagi, yang penting kan ada pencerahan.

Jangan bilang Bashi deh, yang BASHI muka lu [kaciandechgw]kali ![/quote]<span id='postcolor'>
ya ampuuuunnnnnnnnnn... akur ngapa......

Davianto

Soang alias angsa biasa dipelihara karna bisa memberitahukan kalo ada maling. Begitu juga anjing.

Kalo di kampung2 di jawa, ada sejenis burung malam yang bunyinya bercericit. Namanya kalo gak salah Bence'. Kalo dia melintas sambil berbunyi disekitar rumah, biasanya empunya rumah langsung siap2 melek. Karena bakal ada maling durjana/orang jahat.

Kalo di fengshui disarankan memelihara ikan mas koki/aro. Maskoki disarankan dalam jumlah tertentu. Konon fungsinya agar energi kehidupan selalu hadir dalam rumah 24 jam sehari. Dikala kita tidur, ikan selalu terjaga. Itu menjaga keselarasan energi hidup.

Sebaliknya tidak disarankan memajang hewan mati atau tumbuhan mati. Karna hawa kematian gak boleh nyampur sama yang hidup.

Bung kasiandelu, Iman kepada YME itu yg paling penting, tetapi adakalanya ada keselarasan antara binatang peliharaan dan pemiliknya itu juga ada gunanya. Logika itu adalah apa yg dapat diterima oleh jalan pikiran normal ( logik ) tetapi banyak juga hal2 yg tidak logik tetapi masih bisa diterima oleh pikiran normal misalnya mujizat yg ditimbulkan oleh Iman kepada YME dan karena masih banyak hal yg belum diketahui oleh kita maka secara logika hal2 tsb tidak dapat kita terima misal orang ke bulan kalau kita ceritakan ke orang2 primitif tertentu mungkin bagi mereka itu seperti dongeng / hal yg tidak masuk logika ( karena kekurangan informasi dan pengetahuan ) tetapi bagi kita hal2 seperti itu adalah biasa. Jadi janganlah karena keterbatasan logika kita, kita tidak mau menerima hal2 yg diluar logika / hal2 diluar Iman kita.